Jakarta, wartaduta – Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengadakan rapat koordinasi guna membahas rencana pelaksanaan roadshow percepatan penurunan stunting dan kemiskinan ekstrem di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat, 24 Maret 2023.
Rapat koordinasi pembahasan rencana pelaksanaan roadshow percepatan penurunan stunting dan kemiskinan ekstrem di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) |
Provinsi DIY menempati urutan ketiga provinsi terbaik dalam melaksanakan penurunan stunting, yakni sebesar 13,8%. Provinsi ini telah berhasil menurunkan angka stunting sesuai yang ditargetkan oleh presiden. Oleh karenanya pelaksanaan roadshow stunting ini bisa menjadu percontohan dan perlu dipersiapkan dengan baik secara daring maupun luring.
Pelaksanaan roadshow di Provinsi DIY rencananya akan diadakan secara luring pada tanggal 4 April 2023 dengan sesi pagi, mulai dari pukul 08.00 – 11.30 WIB, dan dihadiri langsung oleh Menko PMK Muhadjir Effendy. Dalam pelaksnaan roadshow nantinya akan diikuti oleh 4 kabupaten dan 1 kota. Wilayah tersebut terdiri dari Kabupaten Gunung Kidul, Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul, dan Kota Yogyakarta.
Dalam pelaksanannya, masing-masing wilayah nantinya akan didampingi oleh PIC yang bertanggungjawab untuk melakukan koordinasi dan membantu jalannya roadshow tersebut melalui WhatsApp Group (WAG).
Adapun penjelasan teknis terkait dengan pelaksanaan roadshow yang diantaranya meliputi : setiap daerah akan diberikan waktu presentasi selama 10 menit dengan menyampaikan gambaran kondisi stunting dan kemiskinan ekstrem di masing-masing daerah terkait, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan isu dan permasalahan yang dihadapi, sampai dengan bagaimana kebijakan, upaya dan inovasi yang dilakukan oleh masing-masing daerah dalam menangani permasalahan stunting dan kemiskinan ekstrem tersebut.
Penjelasan dan pemaparan materi tersebut disampaikan secara langsung oleh kepala daerah seperti bupati maupun walikota di setiap daerah terkait yang dihadiri oleh gubernur, kepala daerah, sampai dengan kementerian dan lembaga terkait.
“Oleh karenanya dalam pemaparan yang disampaikan oleh kepala daerah nanti harapannya dapat dihadiri oleh OPD terkait termasuk camat dan kepala desa, sehingga pelaksanaannya dapat dilakukan secara hybrid. Seperti kepala daerah dan OPD hadir secara luring, dan untuk camat beserta kepala desa dapat dihadiri di wilayah masing-masing secara daring” ujar Linda Restaningrum Asisten Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenko PMK memimpin rapat koordinasi.
Dalam rapat tersebut dihadiri oleh Abdul Halim Muslih selaku Bupati Bantul, Sunaryanta selaku Bupati Gunungkidul, Sutedjo selaku Bupati Kulonprogo, Kustini Sri Purnomo selaku Bupati Sleman, Sumadi selaku Walikota Kota Yogyakarta, Agus Budiraharja selaku Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul, Gunawan Budi Santoso selaku Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bantul, Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) DIY, Wakil Kepala Dinas Pendidikan, Triyono selaku Sekretaris Daerah Kabupaten Kulonprogo, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, serta peserta yang hadir dalam rapat.